GAYA KEPEMIMPINAN SITUATIONAL

Model ini menarik perhatian karena merekomendasikan tipe kepemimpinan dinamis dan fleksibel, bukan statis. Motivasi, kemampuan dan pengalaman para karyawan harus terus menerus dinilai untuk menentukan kombinasi gaya yang paling tepat dan memadai dengan kondisi yang fleksibel dan berubah-ubah. Namun teori ini masih mempunyai beberapa kelemahan, di antaranya yaitu bila manajer fleksibel dalam gaya kepemimpinan atau bila mereka dapat dilatih untuk mengubah gaya mereka, dapat dianggap mereka akan efektif dalam berbagai situasi kepemimpinan. Bila sebaliknya manajer relatif kaku dalam gaya kepemimpinan, mereka akan bekerja dengan efektif hanya dalam situasi yang cocok dengan gaya mereka atau yang dapat disesuaikan agar cocok dengan gaya mereka.

Di dalam kenyataannya cukup sulit bagi seorang pemimpin untuk mengubah gaya kepemimpinannya. Tetapi, teori 4 kelompok bawahan dari Pak Hersey & Blanchard ini bisa menginspirasi kita bahwa setiap bawahan mempunyai beberapa macam dimana tiap macamnya kita punya alatnya untuk mencapai tujuan kita.

Situational leadership/ gaya kepemimpinan berdasar situasi dari Paul Hersey dan Kenneth H. Blanchard mengatakan bahwa “Gaya kepemimpinan yang paling efektif adalah kepemimpinan yang disesuaikan dengan tingkat kedewasaan (maturity) karyawan”. Ada 4 kelompok tipe karyawan.

1. D1-Pemula yang skill nya masih rendah tetapi motivasi nya tinggi, cukup di arahkan dari segi pekerjaannya saja

2. D2-Pegawai yang skill nya sedang-sedang tetapi motivasi nya rendah, perlu di coach. Artinya di dengarkan dan dimengerti masalah yang di hadapi yang menyebabkan motivasinya rendah, lalu dicarikan jalan keluarnya. Sambil di arahkan pekerjaannya.

3. D3-Pegawai yang skill nya tinggi tetapi motivasi nya rendah perlu di tingkatkan motivasinya, dengan cara di dengarkan dan di cari penyebab turunnya motivasi, lalu bersama-sama di cari jalan keluarnya.

4. D4-Pegawai yang skill nya tinggi dan motivasinya tinggi adalah pegawai ideal. Beri mereka kepercayaan dan delegasi yang tinggi.

Comments

Popular posts from this blog

5W2H method - Sebelum melangkah ke solusi perbaikan

20 JENIS KOMPETENSI - SPENCER & SPENCER

MENGENAL ASSERTIVE SECARA SEDERHANA